Phising : Modus Kejahatan di Internet


Pernahkah anda mengalami, tiba-tiba tidak bisa mengakses account facebook Anda, karena username dan password yang Anda masukan salah, padahal Anda sudah haqqul yakin data yang Anda masukkan sudah valid ? Atau mungkin Anda pernah kebobolan kartu kreditnya ? atau, tiba-tiba Anda tidak bisa mengakses email ? dan lain sebagainya. Semua kejadian tersebut bisa berawal dari kesalahan sederhana yang dilakukan sewaktu online. Oleh karena itu, selalulah berhati-hati selagi Anda online, karena berbagai macam jenis kejahatan di internet akan mengintai Anda setiap saat, salah satunya adalah phising.

Phishing adalah sebuah akronim singkatan dari Password Harvesting Fishing, yang berarti memancing untuk mengumpulkan password milik orang lain dengan berbagai cara untuk tujuan penipuan, Informasi yang mereka minta biasanya tidak saja password, tapi bisa berupa nomor kartu kredit, data akses ke bank online dan informasi personal lainnya. Sudah banyak sekali korban dari ulah phiser (sebutan bagi pelaku phising) ini, dan jangan Anda menjadi korban berikutnya.

Lalu kenapa mereka bisa menipu ? berikut ini beberapa cara mereka memperoleh data sensitif seseorang :


  1. Memanfaatkan media email, misalnya, tiba-tiba anda menerima email seseorang yang mengaku pengelola facebook dan dia mengatakan bahwa facebook.com sedang melakukan maintenance, lalu mereka meminta agar anda segera mengirim username serta password account facebook Anda dalam waktu sekarang juga. Jika tidak dikirim segera, maka account Anda di Facebook akan diblokir. Email tersebut datang dengan cara yang meyakinkan, menggunakan alamat email facebook, menggunakan logo facebook dan lain sebagainya, sehingga kita dengan mudahnya percaya dengan memberikan data username dan password ke sipengirim email yang tidak diketahui siapa orangnya. Contoh lainnya, penipuan kartu kredit misalnya, phisher memberitahukan tentang perlunya verifikasi account kartu kredit dengan mengirimkan nomor kartu kredit tersebut dengan cara mengklik link URL pada email. Link URL tersebut akan menuju situs palsu (fraudulent website) dimana user diminta menginput nomor kartu kreditnya dan mengirimkannya, dengan embel-embel agar accountnya dapat dipergunakan kembali dan ter-update dalam database perusahaannya. Setelah phisher berhasil mengantongi nomor kartu kredit user, lalu phisher dapat menggunakannya untuk berbelanja atau meminjam identitas kita. Begitu juga, halnya dalam menipu untuk memperoleh data account bank dan lain sebagainya. Phiser mampu menipu dengan cara mudah seperti diatas dengan memanfaatkan kelemahan dari diri manusia yaitu rasa cemas dan khawatir, maka dengan cara mengaku dari sebuah intansi legal dan kemudian sedikit mengancam hanya dengan memanfaatkan media email saja.
  2. Melalui Website. Sang Phiser membuat website yang hampir sama dengan website target tipuannya. Misalnya kasus yang dulu sempat hangat adalah kasus bca online, seperti diketahu melalu web bca online kita dapat melihat saldo, membayar transaksi online ataupun melakukan transfer uang. Misalnya website resmi bca tersebut beralamat di www.klikbca.com. Maka si pisher membuat website yang persis sama dengan tampilan website www.klikbca.com tapi dengan alamat www.klickbca.com. Perhatikan beda alamat tersebut, hanya beda satu kata saja, yaitu klik dan klick. Nah, Jika nasabah tidak hati-hati, dia akses www.klickbca.com dan milihat tampilannya mirip dengan tampilan web yang asli, maka dimasukkanlah username dan paswordnya. Begitu di klik login tidak muncul apa-apa, tapi tanpa disadari si pisher telah menyimpan data username dan password Anda. Maka dengan leluasa, dia dapat menggunakan account Anda t di website resmi bca tersebut.
  3. Melalui blog atau media social network seperti facebook, friendster dan lain-lainnya, dengan cara memberikan link-link yang menarik, misalnya. Ditampilkan pesan ”Jika Anda ingin kaya mendadak klik disini.” sewaktu anda meng-klik link tersebut Anda ternya dibawa ke lokasi website phiser dan meminta memasukkan data sensitif Anda.
Jadi berhati-hatilah selagi Anda online, jangan biarakan diri Anda jadi korban dari ulah sederhana seorang phiser. Jika Anda mendapat email yang diperkirakan email phising, silahkan laporkan di http://www.antiphishing.org/report_phishing.html. Informasi detail tentang phising ini dapat Anda peroleh di http://www.antiphishing.org.

Jadi, internet sebagai media informasi terbesar tidak sepenuhnya aman dari tangan-tangan jahil yang tidak bertanggung jawab. Selalu waspada dan bijaksanalah selagi Anda online, sehingga kehadiran Internet betul-betul membawa dampak positif bagi kita bersama.

Read More..